JurnalisKapuasHulu.com – Sudah dua hari Tim Asistensi LPTQ Kalbar melakukan pengecekan persiapan pelaksanaan MTQ ke XXXIII Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Kapuas Hulu.
Andi Musa Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalimantan Barat menyampaikan, pihaknya sudah meninjau beberapa tempat perlombaan termasuk kesiapan stadion Uncak Kapuas.
“Alhamdulillah saya melihat kesiapan dari sisi sarana fisik tempat lomba, untuk Kapuas Hulu tidak mengalami kesulitan dan memenuhi standar. Berbeda dengan daerah lain,” katanya saat ditemui usai mengikuti rapat persiapan MTQ bersama pejabat Kapuas Hulu, Jumat (17/1/2025).
Musa mengatakan, tinggal kedepannya dari panitia bagaimana membenahi dan melengkapi keperluan didalamnya disaat menjelang perlombaan nanti.
Kemudian kata Musa, untuk penginapan VVIP, di Kapuas Hulu juga sudah disiapkan satu hotel untuk Gubernur dan jajaran Bupati dan Walikota dimana tempatnya juga cukup bagus. “Paling kendalanya hanya jumlah kamar saja yang masih kurang,” ucapnya.
Kemudian begitu juga untuk akomodasi dewan hakim kata Musa, semuanya juga sudah representatif, hanya saja problemnya terpencar saja.
Begitu juga akomodasi untuk kafilah semuanya akan menginap di homestay rumah-rumah masyarakat karena keterbatasan hotel dan penginapan.
“Saya lihat juga homestay yang disediakan panitia juga sudah siap. Cuma yang perlu diantisipasi adalah ketika kafilah meminta tambahan rumah,” tuturnya.
Musa mengungkapkan, ada enam layanan dasar yang harus diperhatikan tuan rumah jika ingin dikenang baik dalam pelaksanaan MTQ ke XXXIII Provinsi Kalimantan Barat ini yakni akomodasi, konsumsi, transportasi, kesehatan, keamanan dan Liaison Officer (LO) berfungsi.
“Jika enam layanan dasar bisa terkomunikasi dengan baik antara kafilah dan panitia maka tidak akan ada masalah dalam pelaksanaan MTQ ini,” ujarnya.
Musa mengatakan, dalam pelaksanaan MTQ tahun ini yang agak berbeda di Kapuas Hulu adalah kesiapan dari tuan rumah. Karena sejak awal Kabupaten Kapuas Hulu ingin menjadi tuan rumah sudah menunjukkan keseriusan.
“Kemudian dibuktikan dengan panitia yang besar dimana jumlahnya mencapai 428 orang,” ujarnya.
Kemudian kata Musa, untuk MTQ di Kapuas Hulu, pihaknya akan mengundang tamu kehormatan dari Kementerian Agama RI. Begitu juga tamu dari Sarawak Malaysia dan Brunei.
“Mudah-mudahan mereka nanti dapat datang memenuhi undangan kita,” harapnya.
Musa pun berharap, MTQ ini menjadi kegiatan rutin pemerintah dan masyarakat serta MTQ ini bisa menjadi kegiatan budaya dan ekonomi.
“Mudah-mudahan kegiatan MTQ kita ini dapat menggerakkan ekonomi masyarakat dan budaya-budaya Islam bisa ditampilkan nanti,” harapnya.
Sementara Mohd Zaini Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu menyampaikan, bahwa Kabupaten Kapuas Hulu sudah siap menjadi tuan rumah dan siap menyukseskan pelaksanaan MTQ ke XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Barat ini.
“Dari awal kita sudah melaksanakan rapat awal dan kita juga sudah meminta masing-masing koordinator untuk menyusun program kerja dan perencanaan biaya,” ujarnya.
Melalui tahap awal dan adanya kunjungan dari tim asistensi LPTQ Kalbar ke Kapuas Hulu ini, tentunya pihaknya bisa memaksimalkan apa yangs sudah dilaksanakan dari awal.
“Setelah ini, kita akan melakukan rapat kembali’ pada 21 Januari yang akan dipimpin langsung oleh Bupati Kapuas Hulu,” jelasnya.
Sekda juga mengimbau dan berpesan kepada masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu untuk dapat mendukung pelaksanaan MTQ ini.
“Kita berharap seluruh masyarakat di Kecamatan dapat mendukung dan hadir dalam memeriahkan kegiatan MTQ nanti,” harapnya.
Sambung Sekda, dalam pelaksanaan MTQ nanti, kafilah Kabupaten Kapuas Hulu dapat meningkatkan prestasinya.
“Paling tidak kita bisa masuk dalam 5 besar. Selama inikan kita selalu peringkat 7 atau 9,” pungkasnya. (Opik)
