Hari ini : Senin, 30 Juni 2025
Senin, 30 Juni 2025

Anggota MPR RI Erlinawati Gelar Sosialisasi Empat Pilar Bersama 46 Organisasi Perempuan di Kalimantan Barat

Sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang dilakukan oleh anggota MPR RI Erlinawati bersama organisasi perempuan di Kalbar
Sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang dilakukan oleh anggota MPR RI Erlinawati bersama organisasi perempuan di Kalbar

JurnalisKapuasHulu.com – Dalam menjalankan amanah sebagai Anggota MPR RI dengan semangat memperkuat pemahaman kebangsaan dan mendorong peran strategis perempuan dalam pembangunan bangsa, Anggota MPR/DPD RI Hj. Erlinawati Nasir menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Pontianak, Minggu (29/6).

Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Kalimantan Barat serta melibatkan 46 organisasi perempuan dari berbagai Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat.

Dalam sambutannya, Erlinawati  menekankan pentingnya nilai-nilai Empat Pilar MPR RI yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai fondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ia menjelaskan pemahaman yang utuh terhadap empat pilar ini menjadi kunci dalam menjaga persatuan serta mengatasi berbagai tantangan kebangsaan di tengah dinamika sosial dan globalisasi.

“Kegiatan ini tidak hanya menjadi forum penguatan nilai-nilai kebangsaan, tetapi juga ruang refleksi peran perempuan Indonesia khususnya Perempuan di Kalimantan Barat dalam membangun bangsa yang beradab, adil, dan inklusif,” kata Senator DPD yang duduk di Komite III.

Erlinawati mengatakan, isu pemberdayaan perempuan turut menjadi pembahasan penting dalam diskusi yang berlangsung interaktif tersebut. Erlinawati menyoroti bagaimana nilai-nilai dalam Empat Pilar dapat menjadi landasan dalam memperkuat posisi perempuan, baik di ranah domestik maupun publik. Ia mendorong organisasi-organisasi perempuan untuk aktif dalam advokasi kebijakan, pendidikan politik, hingga kewirausahaan sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap kemajuan daerah dan bangsa.

Erlinawati menegaskan pentingnya pemahaman dan pengamalan Empat Pilar MPR RI Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar dalam memperkuat keutuhan bangsa di tengah tantangan zaman. Ia juga menekankan bahwa perempuan memiliki posisi penting sebagai penjaga nilai, pendidik generasi, sekaligus penggerak sosial yang mampu membawa perubahan nyata di tingkat lokal dan nasional.

“Perempuan tidak hanya menjadi objek pembangunan, tetapi juga subjek yang memiliki kontribusi besar dalam menentukan arah pembangunan, khususnya di daerah. Melalui pemahaman nilai-nilai kebangsaan, perempuan akan semakin percaya diri dalam mengambil peran strategis,” ujar Hj. Erlinawati.

Kegiatan ini juga menjadi ruang diskusi tentang keterlibatan perempuan dalam pembangunan daerah, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi kreatif, dan penguatan keluarga. Erlinawati mendorong agar organisasi-organisasi perempuan di Kalimantan Barat aktif dalam mengawal kebijakan yang berpihak pada kesetaraan gender dan kesejahteraan masyarakat.

Erlinawati yang juga Ketua BKOW Kalbar menyatakan bahwa sinergi antara lembaga negara dan organisasi masyarakat perempuan sangat penting dalam meningkatkan literasi kebangsaan sekaligus memberdayakan kaum perempuan agar menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing.

“Ini momentum penting untuk membangkitkan semangat organisasi perempuan agar menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan yang inklusif dan berkeadilan” tegas Anggota DPD RI dua periode tersebut.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan dialog kebangsaan yang melibatkan para peserta dari berbagai latar belakang organisasi, yang menegaskan bahwa perempuan yang memahami jatidiri kebangsaan akan mampu berdiri kokok sebagai pilar masyarakat, sekaligus motor penggerak pembangunan di daerah.

“Tentunya komitmen  kegiatan kita hari  ini harus mencerminkan semangat kebersamaan perempuan dalam keberagaman—sejalan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi salah satu pilar utama bangsa” pungkas Istri Bupati Kapuas Hulu 2 periode (2010-2021). (Opik)

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Berita Populer

Go toTop