Hari ini : Rabu, 6 Agustus 2025
Selasa, 5 Agustus 2025

Trend Penyelundupan Narkoba di Perbatasan Meningkat, DPRD Kapuas Hulu Apresiasi Polisi Gagalkan Penyelundupan

Topan Ali Akbar
Topan Ali Akbar

JurnalisKapuasHulu.com – Jajaran Polres Kapuas Hulu berhasil mengungkap penyeludupan narkoba sebanyak kurang lebih 80 kilogram di perbatasan Indonesia – Malaysia tepatnya di Dusun Tangit 1 Desa Tajum Kecamatan Badau Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu (3/8). Hal itupun diapresiasi Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Topan Ali Akbar.

Ali mengungkapkan, mencegah peredaran narkoba menjadi tanggung jawab bersama. Sehingga, jika ada masyarakat mengetahui hal tersebut, harus segera melaporkannya ke polisi.

“Namun saya sedikit bingung dan heran juga terhadap trend penyelundupan narkoba di perbatasan ini semakin meningkat jumlahnya. Ada apa?,” kata Topan Ali Akbar Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, Selasa (5/8).

Ali mengatakan, penyelundupan narkoba yang diungkap pihak kepolisian ini bukanlah yang pertama kalinya, namun sudah beberapa kali jajaran Polres Kapuas Hulu berhasil menggagalkan penyelundupan barang haram tersebut. Seperti pada tahun lalu Narkoba jenis Sabu sebanyak kurang lebih 36 kilogram dan 20 kilogram berhasil digagalkan penyelundupannya.

“Sekarang sebanyak kurang lebih 80 kilogram Narkoba dan 50.000 pil ekstasi baru saja digagalkan penyelundupannya,” ujarnya.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) beranggapan jika Kabupaten Kapuas Hulu khususnya daerah perbatasan sudah menjadi sasaran bagi mafia narkoba untuk memasukan barang haramnya ke Indonesia.

“Ini tentunya petugas di perbatasan harus lebih ketat lagi dalam menjaga wilayah perbatasan terutama di jalur tikus,” ujarnya.

Untuk itu Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu itu berharap, pengungkapan peredaran puluhan kilogram narkoba itu menyelamatkan ribuan generasi muda bangsa dari barang haram tersebut.

“Pasalnya kita semua tahu bahwa dampak mengonsumsi narkoba bisa menghancurkan generasi muda bangsa yang menjadi harapan masa depan agar lebih baik,” jelasnya.

Sementara itu M. Dahar warga Kapuas Hulu memberikan apresiasi yang tinggi terhdap anggota Polres Kapuas Hulu berhasil mengetahui dan menangkap para pelaku penyelundupan narkoba antar negara.

“Kita berharap polisi bisa menyeret pelaku baik itu kurir hingga ke bandar narkoba.  Kita juga berharap Imigrasi lebih ekstra hati-hati mengamati orang dan barang yang masuk dari Malaysia ke Indonesia khususnya yang melewati border Nanga Badau,” jelasnya.

Selain itu kata Dahar, di daerah perbatasan ada Pamtas dari TNI untuk menutup jalur illegal sangat ketat.

“Terhadap pelaku penyelundupan narkoba yang sudah ditangkap oleh pihak kepolisian Polres Kapuas Hulu dapat diancam dengan hukuman mati,” pungkasnya. (Opik)

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Berita Populer

Go toTop