
JurnalisKapuasHulu.com – Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Abdul Hamid menghadiri peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 yang jatuh pada 22 Oktober di lapangan sepakbola Uncak Kapuas, Selasa (22/10/2024).
Abdul Hamid menyampaikan bahwa santri merupakan pilar penting dalam pembangunan bangsa yang telah terbukti memberikan kontribusi besar sejak masa perjuangan kemerdekaan hingga kini.
Mengacu pada data Kementerian Agama, terdapat lebih dari 41.222 pesantren di seluruh Indonesia, menjadi bukti nyata bahwa pesantren adalah pusat pendidikan yang tidak hanya membekali santri dengan pengetahuan agama, tetapi juga karakter dan kecakapan untuk memimpin.
Menurutnya santri merupakan generasi penerus yang ditempa dengan integritas tinggi, yang siap mengemban tugas besar dalam pembangunan nasional.
“Santri adalah entitas anak bangsa yang memiliki peran signifikan dalam kemajuan Indonesia. Mereka tidak hanya terdidik secara spiritual, tetapi juga ditempa dengan nilai-nilai kebangsaan, integritas, dan dedikasi tinggi. Mereka adalah aset penting bangsa ini,” ujar Hamid.
Ia juga menyoroti pentingnya Undang-Undang Pesantren Nomor 18 Tahun 2019 yang memberikan pengakuan resmi terhadap peran pesantren dalam membentuk generasi penerus bangsa
Menurutnya, UU tersebut menjadi landasan kuat bagi eksistensi pesantren dan santri sebagai salah satu pilar pembangunan nasional yang harus terus didukung dan dikembangkan.
“Banyak santri yang kini telah mengambil peran penting dalam berbagai bidang, dari sosial, pendidikan, hingga pemerintahan. Mereka membuktikan bahwa pesantren tidak hanya mencetak individu yang beriman, tetapi juga pemimpin-pemimpin yang siap berkontribusi bagi bangsa dan negara,” ungkapnya.
Menurutnya, UU tersebut menjadi landasan kuat bagi eksistensi pesantren dan santri sebagai salah satu pilar pembangunan nasional yang harus terus didukung dan dikembangkan.
“Banyak santri yang kini telah mengambil peran penting dalam berbagai bidang, dari sosial, pendidikan, hingga pemerintahan. Mereka membuktikan bahwa pesantren tidak hanya mencetak individu yang beriman, tetapi juga pemimpin-pemimpin yang siap berkontribusi bagi bangsa dan negara,” pungkas Politisi NasDem ini. (Opik)