JurnalisKapuasHulu.com – Polres Kapuas Hulu melaksanakan apel gelar pasukan operasi mantap praja untuk pengamanan Pilkada, Senin (26/08/2024).
Kegiatan ini diselenggarakan dilapangan Polres Kapuas Hulu dalam rangka persiapan pengamanan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu tahun 2024.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan yang dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kajari Kapuas Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Putusaibau, Dandim 1206 Psb, Danyonif 644 Walet Sakti serta perwakilan dari Bawaslu dan KPU Kapuas Hulu.
Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan menyampaikan, apel gelar pasukan hari ini pihaknya mempersiapkan dan mengerahkan seluruh personil sebanyak 587 anggota untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada.
“Namun nanti pada saat tahapannya tidak semua anggota ini turun kelapangan, namun kita melihat situasi dan kondisi, ” ujar Kapolres.
Kapolres mengatakan, bahwa pihaknya juga mendapatkan tambahan anggota dari BKO Polda Kalbar sebanyak 60 personel yang terdiri dari Samapta dan Brimob.
“Kita inikan tidak bekerja sendiri, karena kita sebagai pengamanan di Pilkada ini. Untuk itu kita ingatkan seluruh anggota dapat menjaga kesehatan, kawal Pilkada sebaik-baiknya. Selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan KPU, Bawaslu maupun TNI untuk terciptanya suasana kondusif selama berjalannya Pilkada ini, ” harap Kapolres.
Sementara Dandim 1206 Letkol Inf Nasli menyampaikan, pihaknya tetap mendukung pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu tahun 2024.
“Kita juga sudah menyiapkan personel sebanyak 175 orang diluar personel yang tersebar di Koramil sebanyak 362 orang. Namun manakala dalam Pilkada nanti terjadi sesuatu yang darurat, sehingga kita punya cadangan satu batalyon di 644 Walet Sakti, ” kata Dandim.
Dandim mengatakan, untuk saat ini pihaknya juga sudah mendeteksi dini jelang-jelang Pilkada sudah ada isu-isu yang menjelekkan pasangan masing-masing dari tim mereka.
“Saya harap dari tim kedua pasangan tidak ada menjelek-jelekan pasangan lain. Tapi kita harus mengangkat visi-misi dari pasangan calon kita. Sehingga masyarakat bisa menilai mana pemimpin yng harus dipilih, ” ujar Dandim.
Dandim mengharapkan, pada Pilkada ini tidak ada yang mencoba untuk memperkeruh suasana hanya untuk kepentingan pribadi dan golongan. “Tapi bagaimana kita menonjolkan visi-misi jagoan kita sehingga bisa dijual di masyarakat sehingga terciptanya Kapuas Hulu semakin maju kedepan, ” pungkasnya. (Opik)
