JurnalisKapuasHulu.com – Anggota MPR/DPD RI, Hj. Erlinawati menyelenggarakan kegiatan sosialisasi 4 Pilar MPR RI bersama organisasi perempuan yang tergabung dalam Aliansi Perempuan Peduli Indonesia (ALPPIND) Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Pontianak, Kamis (15/5).
Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika di kalangan perempuan.
Kehadiran ALPPIND dalam acara sosialisasi empat pilar kebangsaan bagi Anggota MPR/DPD RI sehingga ini sangat penting karena yang mendasari organisasi ini adalah perempuan dan rasa peduli, yang artinya dari namanya saja sudah mewujudkan nilai-nilai empat pilar kebangsaan yaitu kepedulian.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran rekan rekan dari ALPPIND Kalbar, ini menjadi kebanggaan bagi saya bisa dihadiri perempuan perempuan hebat dan peduli. Dari namanya saja sudah mewujudkan nilai-nilai empat pilar lebangsaan yaitu kepedulian. Perempuan sudah menanamkan dan mengajarkan kepedulian sejak anak dalam kandungan. Ini bagian dari wujud Empat Pilar kebangsaan, ” kata Erlinawati Nasir yang juga merupakan Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Kalimantan Barat.
Menurut Istri Mantan Bupati Kapuas Hulu 2010- 2015 dan 2016-2021 ini, perempuan Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat, perlu terus meningkatkan kapasitas diri agar menjadi lebih tangguh, mandiri dan berdaya guna dalam berbagai sektor kehidupan terlebih untuk keluarga.
Karena seperti diketahui saat ini, berbagai tantangan sosial seperti merosotnya nilai-nilai agama, budaya, adat, kerentanan ekonomi, hingga derasnya teknologi informasi memerlukan fungsi keluarga yang kuat. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, keluarga harus menjadi unit sosial yang tangguh dan adaptif, mampu menjaga nilai-nilai dalam menghadapi perubahan zaman.
“Bahwa perempuan Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat, perlu terus meningkatkan kapasitas diri agar menjadi lebih tangguh, mandiri, dan berdaya guna dalam berbagai sektor kehidupan terlebih untuk keluarga. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga, keluarga harus menjadi unit sosial yang tangguh, mampu menjaga nilai-nilai dalam menghadapi derasnya perubahan zaman, “ujar Erlinawati Nasir.
Erlinawati menyampaikan, pentingnya menumbuhkan semangat empat pilar kebangsaan khusunya nilai nilai kepedulian dan semangat gotong royong atau kolaborasi antar perempuan diberbagai sektor termasuk UMKM, serta mendorong sinergi yang kuat dengan pemerintah sebagai langkah konkret untuk mencapai tujuan bersama khusunya untuk perempuan.
“Perempuan memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan khusunya nilai nilai kepedulian dan semangat gotong royong terutama dalam keluarga dan masyarakat. Melalui sosialisasi ini, kami berharap dapat membekali perempuan dengan pemahaman yang lebih mendalam mengenai empat pilar kebangsaan, mendorong sinergi yang kuat antar perempuan dan juga pemerintah. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperjuangkan hak-hak perempuan di Indonesia,” pungkas Erlinawati, S.H, M.A.P yang juga merupakan Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (PW IPEMI) Kalimantan Barat. (Opik)
