Hari ini : Selasa, 22 April 2025
Kamis, 6 Februari 2025

Biaya Haji 2025 Turun, Kemenag Kapuas Hulu Tunggu Kepres

Mad Rais Kepala Kemenag Kapuas Hulu
Mad Rais Kepala Kemenag Kapuas Hulu
Mad Rais Kepala Kemenag Kapuas Hulu
Mad Rais Kepala Kemenag Kapuas Hulu

JurnalisKapuasHulu.com – Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR telah menyepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M turun dibandingkan tahun 2024. Adanya penurunan biaya haji disambut baik Kementerian Agama Kabupaten Kapuas Hulu.

Penurunan BPIH ini menjadi angin segar bagi calon jemaah haji, termasuk dari Kabupaten Kapuas Hulu.

“Kita menyambut baik dengan turunnya biaya haji tahun 2025 ini, apalagi dari para calon jamaah haji, pasti sangat senang adanya penurunan biaya haji ini,” kata Mad Rais Kepala Kemenag Kapuas Hulu, Kamis (6/2)

Mad Rais menjelaskan, bahwa untuk biaya haji tahun 2025 berkurang sebesar Rp600 ribu dari tahun 2024. Jika dulu biaya haji itu Rp56 juga, sekarang menjadi Rp55,4 juta.

“Tapi untuk penurunan biaya haji ini belum diterapkan, karena kita masih menunggu Keppres,” ucapnya.

Dengan adanya penurunan biaya haji ini kata Mad Rais, tentunya dari Kementerian Agama RI ingin memberikan pelayanan terbaik dalam penyelenggaraan haji tahun ini.

“Mudah-mudahan pelayanan calon jamaah haji tahun ini dapat berjalan dengan baik,” ucapnya.

Mad Rais mengatakan, untuk tahun 2025 sebanyak 124 jamaah reguler dan 6 Lansia serta 1 Panitia Haji Daerah (PHD) Kapuas Hulu yang akan berangkat.

“Untuk saat ini pembuatan paspor serta visa bagi CJH sudah selesai. Kemudian pengecekan kesehatan juga sudah dilakukan. Tinggal pelunasan saja yang belum,” ungkapnya.

Sementara Abdurakhman Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kapuas Hulu menyambut positif keputusan pemerintah terkait penurunan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tahun 2025.

“Kita berharap kualitas pelayanan kepada jamaah haji tidak terpengaruh dan tetap maksimal, meskipun ada pengurangan biaya,” ungkapnya.

Dirinya pun berharap bahwa penurunan biaya ini tidak mengurangi kualitas pelayanan yang diterima oleh jamaah, mulai dari pemberangkatan hingga pemulangan.

Menurut Abdurakhman meskipun biaya perjalanan ibadah haji mengalami penurunan, penting untuk memastikan bahwa kualitas pelayanan tetap terjaga. “Kualitas pelayanan harus tetap diperhatikan. Jangan sampai karena biaya lebih murah, kualitasnya menjadi menurun.” pungkasnya. (Opik)

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Berita Populer

Go toTop