JurnalisKapuasHulu.com – Gedung B dan C RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau, Kapuas Hulu sebelumnya dibangun dari tahun 2019-2023 ini sudah pernah diresmikan oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan pada tahun 2023. Namun gedung B dan C yang terdiri dari 4 lantai tersebut hingga hari ini masih ada masa pemeliharaan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu.
“Untuk gedung C yang meliputi lantai 1 ruang bersalin, lantai 2 ruangan NICU dan PICU, lantai 3 dan 4 merupakan ruang rawat inap. Untuk gedung C ini sudah selesai pelaksanaan pembangunannya pada tahun 2022 dan sudah memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, ” kata Nanang Padli Sekretaris Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (30/05/2014).
Untuk gedung B sendiri, kata Nanang, hanya lantai 1 yakni ruang IGD yang kemarin diresmikan Bupati. Sementara untuk lantai 2 ruang ICU, lantai 3 Ruang ICCU dan lantai 4 ruang operasi itu akan dilanjutkan pembangunannya menunggu anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) yang akan diusulkan tahun 2025 nanti.
“Jadi saat ini gedung B dan C tersebut dalam pemeliharaan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu baik itu berupa AC, listrik, air bersih dan sarana dan prasarana lainnya, ” ujar Nanang.
Nanang mengatakan, sebelumnya di gedung B khususnya di lantai 4 memang untuk dak mengalami penyumbatan ketika intensitas hujan begitu tinggi di Kota Putussibau karena sampah, namun masalah tersebut sudah diatasi oleh pihak rumah sakit. Dimana pihak rumah sakit sudah melakukan pembersihan selama 3 hari sekali dan melakukan perbaikan terhadap pipa yang bocor.
” Saat ini ketika hujan tiba, dak diatas lantai 4 sudah tidak tergenang lagi, ” tuturnya.
Namun Nanang memastikan, untuk pelayanan dirumah sakit khususnya di gedung B lantai 1 ruang IGD tersebut akan berjalan optimal tahun ini. Soalnya pihaknya masih menunggu teknisi pemeliharaan AC yang mesti didatangkan dari luar Kapuas Hulu sehingga IGD lantai 1 segera difungsikan.
“Kemudian untuk lantai 2, 3 dan 4 memang belum rampung karena masih menunggu anggaran, ” pungkas Nanang. (Opik)
