JurnalisKapuasHulu.com – Sebanyak 10 Pekerja Imigran Indonesia (PMI) Illegal dipulangkan Imigrasi Putussibau belum lama ini. Sepuluh PMI Ilegal itu sebelumnya diamankan saat Anggota Kodim 1206/Putussibau bersama Satgas Bataliyon Zipur 5/ Arati Bhaya Wighina (Abw) dengan gabungan tim Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia sektor Badau melaksanakan Ambus dan sweeping di jalan perbatasan Indonesia-Malaysia, Sabtu (08/06/2024).
“Sepuluh PMI illegal itu sudah dipulangkan, ” Joenari Anthony Marpaung, Kasubsi Teknologi informasi, Intelijen dan Penindakan Kemigrasi Imigrasi Kelas III Putussibau.
Joenari menyampaikan, bahwa sebelumnya pihaknya menerima 10 WNI dari pihak Satgas Pamtas RI Malaysia Yonzipur 5 Arati Bhaya Wighina, Sabtu (08/06/2024) sekitar pukul 19.30 Wib bertempat di TPI PLBN Nanga Badau.
“Setelah dilakukan interview singkat, 10 orang PMI Illegal tersebut mengaku hendak ke Malaysia melalui jalur hutan. Warga negara Indonesia tersebut ingin bekerja secara non prosedural di Mukah Malaysia pada perkebunan sawit. Yang bersangkuta memiliki dokumen perjalanan berupa satu paspor dan Yang lainnya hanya menyertakan identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), ” ungkapnya.
Joenari mengatakan, kejadian ini merupakan bentuk koordinasi antar instansi dalam penegakan hukum keimigrasian.
“Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antara Imigrasi dan Satgas Pamtas dalam pencegahan dan penanganan hukum di Kabupaten Kapuas Hulu, ” pungkasnya. (Opik)
