JurnalisKapuasHulu.com – Sebuah Kafe di Desa Tekudak Kecamatan Kalis Kabupaten Kapuas Hulu bernama GE diduga mempekerjakan anak di bawah umur.
Kafe tersebut diduga mempekerjakan anak bawah umur sudah cukup lama. Adanya aktivitas tersebut mendapatkan sorotan masyarakat.
“Kita minta Kafe yang mempekerjakan anak bawah umur tersebut ditutup,” kata warga Kapuas Hulu yang enggan disebutkan namanya, Kamis (22/8)
Dia mengatakan, dirinya sangat yakin bahwa wanita yang bekerja di kafe GE itu adalah anak dibawah umur, karena melihat fisiknya tidak bisa terbantahkan.
“Kasihan anak-anak kita dieksploitasi untuk bekerja ditempat seperti itu,” ucapnya.
Selain itu dirinya meyakinkan bahwa kafe GE tidak memiliki izin, karena kafe tersebut adalah toko yang disulap menjadi kafe.
“Ini sepertinya kafe terselubung, karena plang nama pun tidak ada,” ucapnya.
Untuk itu dia meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu serius menegakkan aturan dan memberikan perlindungan bagi pekerja anak di tempat hiburan malam seperti kafe remang-remang.
“Pemkab Kapuas Hulu lebih serius lagi dalam penegakan dan perlindungan terhadap anak-anak di Kapuas Hulu dan menindak tegas bagi para pengusaha yang masih mempekerjakan anak di bawah umur, lebih-lebih di tempat hiburan malam atau kafe remang-remang,” harapnya.
Sementara itu Sebastian Narang Kepala Desa Tekudak Kecamatan Kalis mengatakan, dirinya sendiri belum tahu jika ada kafe di wilayahnya mempekerjakan anak bawah umur.
“Kafe ditempat saya 3, dua ada ijin. Untuk kafe yang mempekerjakan anak bawah umur saya kurang tahu,” ucapnya.
Sementara itu Sapril Camat Kalis menyampaikan, sampai saat ini dirinya belum mendapatkan informasi dan data terkait ada cafe yang diduga mempekerjakan anak dibawah umur.
“Baik informasi dan data dari desa maupun dari Bhabinkamtibmas. Belum ada laporan kepada kami terkait keberadaan kafe,” pungkasnya. (Opik)