Hari ini : Jumat, 5 September 2025
Rabu, 3 September 2025

Ketua DPRD Kapuas Hulu Dapat Fasilitas Mobil Dinas Baru, Wakil Ketua Malah Kembalikan Mobil Dinas 

JurnalisKapuasHulu.com – Ketua DPRD Kapuas Hulu Yanto SP mendapat fasilitas mobil dinas baru merk Fortuner warna hitam. Mobil dinas baru yang dibeli tersebut menghabiskan APBD murni 2025 sebesar Rp600 juta.

Jika Ketua DPRD Kapuas Hulu mendapatkan fasilitas mobil dinas yang baru, justru Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Topan Ali Akbar mengembalikan fasilitas mobil dinas sedan yang didapatkannya.

“Untuk mobil dinas Ketua DPRD sudah datang seminggu yang lalu,” kata Abang Edi Suparman Sekretaris DPRD Kapuas Hulu, Rabu (4/9).

Edi mengatakan, pengadaan mobil dinas baru untuk Ketua DPRD Kapuas Hulu dilakukan pada tahun 2025 ini karena memang Ketua DPRD Kapuas Hulu tidak memilik mobil dinas lapangan.

“Karena mobil dinas yang lama, sebelumnya sudah di Dum oleh mantan Ketua DPRD Kapuas Hulu sebelumnya,” ujarnya.

Edi menjelaskan, untuk pengadaan fasilitas mobil dinas lapangan ini hanya Ketua DPRD saja, sementara untuk dua Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Abdul Hamid dan Topan Ali Akbar belum bisa dibeli karena tidak adanya anggaran.

“Lagipula mobil dinas untuk kedua Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu itu sudah ada. Tetapi untuk Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Topan Ali Akbar, mobil dinasnya dikembalikan. Sementara mobil dinas Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu Abdul Hamid hingga saat ini masih digunakannya,” ujarnya.

Lanjut Edi, mobil dinas sedan milik Topan Ali Akbar memang dikembalikan oleh yang bersangkutan karena mobil tersebut dianggap tidak cocok untuk dilapangan.

“Nantilah jika ada anggaran, mobil kedua Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu akan dibelikan juga,” ujarnya.

Sementara itu Topan Ali Akbar Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu membenarkan jika dirinya sudah mengembalikan mobil dinas sedan yang diberikan kepadanya.

“Sudah saya kembalikan mobil dinas sedan itu sejak bulan Mei 2025 karena memang tidak pernah dipakai,” ucapnya.

Ali beralasan, dikembalikannya mobil dinas sedan tersebut karena karena posisi dirinya di Kecamatan Pengkadan dan selalu berinteraksi ke masyarakat sedangkan medan jalan yang dilewati tidak sepadan dengan jenis kendaraan Sedan yang digunakan sebelumnya.

“Lagipula saya juga masih ada mobil untuk menunjang kegiatan saya di Kecamatan,” pungkasnya. (Opik)

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Berita Populer

Go toTop