Hari ini : Sabtu, 25 Oktober 2025
Selasa, 19 Agustus 2025

Operasi Gurita Bea Cukai Nanga Badau, 578.000 Batang Rokok Ilegal Disita

Rokok ilegal yang disita oleh Bea Cukai Nanga Badau bersam TNI-Polri di Perbatasan Indonesia - Malaysia
Rokok ilegal yang disita oleh Bea Cukai Nanga Badau bersama TNI-Polri di Perbatasan Indonesia – Malaysia

JurnalisKapuasHulu.com – Bea Cukai Nanga Badau kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran rokok ilegal melalui operasi gurita, Selasa (19/8). Dari hasil operasi gurita bersama TNI-Polri, berhasil menyita 578.000 Batang Rokok Ilegal dari berbagai merk dan beberapa titik distribusi.

Seluruh rokok tersebut diketahui tidak dilekati pita sehingga melanggar ketentuan undang-undang nomor 39 tahun 2007 tentang Cukai.

Henry Imanuel Sinuraya selaku Kepala Kantor Bea Cukai Nanga Badau menyampaikan bahwa pihaknya membentuk Satgas Pemberantasan Rokok Ilegal yang diperkuat dengan koordinasi lintas sektor yang melibatkan peran serta Rekan TNI-POLRI untuk memutus rantai distribusi rokok ilegal.

“Satgas Pemberantasan Rokok ilegal telah menghasilkan penindakan sebanyak 9 kali dengan total barang hasil penindakan sebanyak 578.000 batang rokok ilegal dengan nilai kerugian negara sebesar Rp566.800.000. Melalui Ultimum Remedium sanksi administratif didapat total penerimaan negara melalui denda cukai sebesar Rp510.196.800,” katanya, Selasa (19/8).

Henry menegaskan, bahwa bersama-sama dengan rekan dari TNI-Polri berkomitmen untuk menjaga kedaulatan fiskal dan melindungi masyarakat melalui penegakan hukum terhadap barang kena cukai (BKC) ilegal, terutama rokok ilegal.

“Rokok ilegal tidak hanya merugikan negara dari sisi penerimaan, tetap juga berdampak negatif terhadap kesehatan masyarakat, serta berdampak pula pada rokok legal,” ujar Henry.

Sementara Letkol Yonkav 3 Alfid Dwi Arisanto Dansatgas Pamtas RI-MLY mengapresiasi kegiatan Operasi Gurita peredaran barang Kena Cukai ilegal. “Kami akan terus bekerja sama dengan Bea Cukai Nanga Badau untuk mengawasi peredaran rokok ilegal di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia,” ucapnya.

Sementara AKP Supriyanto Kapolsek Badau mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan operasi gurita dan perlunya di adakan kembali atau lebih ditingkatkan intensitas operasi gurita.

“Operasi gurita ini dilakukan agar dapat benar-benar memutus distribusi peredaran rokok ilegal di wilayah perbatasan Indonesia Malaysia,” pungkasnya. (Opik)

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Berita Populer

Go toTop