
JurnalisKapuasHulu.com – Ratusan prajurit TNI akan dikerahkan untuk menjaga perbatasan Negara di Papua dengan Papua Nugini. Prajurit tersebut berasal dari kesatuan Bataliyon Infanteri (Yonif) 644/Walet Sakti Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) 644/Walet Sakti Letkol Inf Tiertona Arga menyampaikan, sebanyak 450 prajurit TNI yang mendapatkan penugasan menjaga perbatasan negara di Papua. Di sana Satgas Pamtas Mobile ini akan bertugas selama setahun ke depan.
“Sebelum diberangkatkan, terlebih dahulu akan menjalani latihan terpusat. Tepatnya di Desa Sangga Buana, Kabupaten Karawang selama satu bulan penuh. Setelah itu, baru mereka akan terbang ke Papua. Guna menjaga perbatasan RI dengan Papua Nugini,” katanya.
Danyonif mengatakan, keberangkatan para prajurit untuk menjaga perbatasan Indonesia-Papua Nugini diperkirakan tanggal 16 Maret 2025 dari Pelabuhan Pontianak.
“Saat ini persiapan kita sudah masuk dalam program latihan tetapi masih dalam satuan,” ujar Danyonif Arga ini.
Danyonif berharap, didalam masa tugas menjaga perbatasan ini, semua prajurit yang berangkat maupun pulang nanti kembali bisa selamat tanpa ada kekurangan apapun.
“Namun kita belum bisa mengetahui apa masalah dan kendala kita pada lokasi tugas tersebut. Yang jelas kondisi cuaca di Papua itu dingin,” pungkasnya. (Opik)