
JurnalisKapuasHulu.com – SDN 03 Kedamin yang ada di Kelurahan Kedamin Hilir Kecamatan Putussibau Selatan baru tiga hari ini mendapatkan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Siswa – siswi SDN 03 Kedamin terlihat suka dan lahap makan menu MBG yang disajikan dari SPPG atau dapur Yayasan Media Insan.
“Makanannya enak, kami habis terus makan. Cuma nasinya sedikit, ” katanya, Rabu (29/10).
Rido mengatakan, menu MBG yang diberikan ini semuanya enak-enak karena lagipula dirinya dan teman-teman jarang makan makanan enak seperti ini.
“Terimakasih untuk bapak dan ibu yang membuat makanan ini, ” tuturnya.
Hal serupa diungkapkan Fadil siswa SDN 03 Kedamin mengatakan, bahwa makanan MBG ini sunggguh enak, apalagi ada ayam dan buah-buahan
“Cuma nasi kurang pak, kalau bisa ditambah lagi, ” ucapnya
Sementara itu Aminullah Kepala SDN 03 Kedamin mengatakan, sudah tiga program MBG ini berjalan di sekolahnya. Siswa-siswinya sangat senang dan suka dengan menu MBG yang diberikan.
“Rata-rata anak sangat menyukai MBG ini,
cuma porsi nasi kurang. Rata-rata nasi dan lauk habis dimakan. Mereka sangat menyenanginya, cuma ada komplen sikit hanya wortel keras, ” ujarnya.
Ia mengatakan, untuk menu MBG yang datang ke sekolahnya selalu berubah setiap hari dan ini yang membuat anak-anak jadi suka.
“Kadang ada lauk ayam, telur, tempe dan lain-lain, ” ucapnya.
Lanjut Aminullah, untuk memastikan makanan yang dimakan anak ini tidak ada yang mengalami keracunan, pihak sekolah selalu memeriksa terlebih dahulu makanan ini sebelum dimakan oleh anak-anak.
“Untuk memastikan anak-anak terhindar dari keracunan, MBG ini kita buka dulu dan lihat makanan ini secara fisik,”ujarnya.
Namun kata Aminullah, selama 3 hari ini anak makan makanan dari MBG tidak ada keluhan anak-anak.
“Sebelumnya kita juga sampaikan kepada orangtua terkait program MBG ini, ” tuturnya.
Sambung Aminullah, program MBG ini sangat membantu sekali karena program ini juga membantu orangtua murid dalam menyediakan bekal makanan anak mereka.
“MBG ini sangat membantu sekali, karena ekonomi orang tua murid disekolah kita agak dibawah. Lagipula anak-anak kita ini baru pertama kali makan dengan menu yang lengkap.
Harapan kita program ini terus berjalan dengan mempertahankan dan meningkatkan kualitas makanan yang ada, ” pungkasnya. (Opik)