JurnalisKapuasHulu.com – Anggota DPD RI/MPR RI, Erlinawati menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika) kepada masyarakat Kampung Caping Mendawai Kota Pontianak, Jumat (03/05/2024).
Sosialisi empat pilar kebangsaan ini bertepatan dengan bulan Syawal dimana bulan umat Islam merayakan Idul Fitri. Meski Idul Fitri hanya di rayakan oleh umat Islam saja, namun banyak nilai – nilai empat pilar kebangsaan yang tidak disadari masyarakat terkandung di hari raya tersebut. Tidak hanya diajarkan tetapi juga dilaksanakan dalam kehidupan sehari – hari termasuk dalam lingkungan keluarga.
“Meski Idul Fitri milik dan dirayakan umat Islam saja, namun perlu kita ingat umat Islam tidak hanya milik satu etnis saja tetapi terdiri dari puluahan bahkan ratusan etnis yang ada di Indonesia khususnya kita di kalimantan Barat yang artinya Idul Fitri momentum yang tepat untuk membingkai dan menjalankan Pancasila, NKRI, UUD NKRI 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika. Hari Raya Idul Fitri ternyata bukan hanya dirayakan oleh umat Islam saja, banyak umat lainnya yang ikut merayakan dalam bentuk saling silaturahmi, mengunjungi dan berbagi”, kata Anggota MPR RI tersebut.
Elinawati yang juga merupakan Ketua BKOW Kalimantan Barat ini menjelaskan, bahwa moment Idul Futri juga banyak nilai – nilai empat pilar kebangsaan yang diterapkan, misalnya nilai – nilai toleransi, saling menghargai dan menghormati, menjunjung tinggi kejujuran, saling silaturahmi hal ini ini merupakan nilai – nilai empat pilar kebangsaan.
“Tidak hanya untuk umat Islam tetapi sesama saudara sebangsa dan se tanah air”, dengan demikian umat Islam dapat menjadi role model dan influencer penerapan Empat Pilar Kebangsaan sekaligus menjadi fasilitator dan mediator persatuan dan kesatuan bangsa bagi masyarakat Indonesia,” ujar Erlinawati.
Senator yang duduk di Komite III DPD RI juga mengatakan, makna Idul Fitri juga momentum pemerintah untuk memberikan rasa keadilan, memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa salah satunya diwujudkan dengan adanya program mudik gratis. Harapanya mudik kedepan dapat diberikan secara merata di seluruh pulau dan wilayah di Indonesia dan harus berlaku untuk semua hari besar keagamaan.
“Kita mendukung program mudik gratis yang diselenggarakan oleh pemerintah untuk membantu dan membahagiakan masyarakat. Terutama untuk kita orang – orang yang merantau jauh, namun ada beberapa catatan yang perlu diberikan untuk dapat dilaksanakan oleh pemerintah yaitu agar mudik gratis dapat dinikmati oleh semua umat beragama di Indonesia, yang merayakan hari besar keagaman. Selain itu mudik gratis harus diadakan di seluruh pulau atau daerah di Indonesia termasuk derah seperti Kalimantan, dengan demikian kita dapat mewjudkan keadilan, memeprkuat persatuan dan kesatua bangsa”, ujar Istri Bupati Kapuas Hulu 2 periode ini (2010 – 2021).
Untuk itu Erlinawati menegaskan komitmennya untuk terus mensosialisasikan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI dengan melibatkan seluruh masyarakat tanpa membedakan agama, etnis, kelompok, ras dan golongan sebagai upaya untuk menyampaikan, menguatkan dan mengamalkan nilai-nilai empat pilar kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Saya akan terus mensosialisasikan empat pilar kebangsaan kepada masyarakat Kalimantan Barat tanpa membedakan agama, etnis, kelompok, ras dan golongan, hal tersebut yang juga sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab kebangsaan saya”, tutup Cuna sapaan Erlinawati. (opik)
