JurnalisKapuasHulu.com – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kapuas Hulu Serli mengungkapkan biaya tagihan listrik untuk Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayahnya dianggarkan sebesar Rp600 juta pada tahun 2025 ini.
“Setiap bulan tagihan listrik untuk PJU kita selalu naik,” katanya, Rabu (12/3).
Serli mengatakan, dana yang dianggarkan untuk tagihan PJU itu belum cukup untuk bayar tagihan rekening listrik PJU selama satu tahun, makanya pihaknya mengajukan penambahan anggaran untuk setahun kedepan menjadi Rp800 juta.
“Dari rekening tagihan listrik PJU saja pada bulan Januari Rp47 juta, Februari Rp48 juta dan Maret Rp60 juta lebih. Tinggal kita prediksi saja dengan jumlah dana yang dianggarkan pemerintah daerah Rp600 juta itu tidak akan cukup bayar tagihan listrik PJU. Makanya kita sudah mengajukan penambahan anggaran,” ujarnya.
Serli mengatakan, naiknya tagihan listrik PJU setiap bulan karena aktifnya PJU yang sudah diperbaiki oleh mereka.
“Tentunya tagihan listrik PJU ini akan terus naik, jika kita melakukan pemeliharaan dan perbaikan terhadap PJU yang ada di Kapuas Hulu ini,” ungkapnya.
Jumlah total PJU di Kapuas Hulu ini sekitar 2.000-3.000 titik yang tersebar di wilayah Kota dan kecamatan, titik lokasi tegangan listrik yang digunakan tidak sama.
“Kami minta masyarakat tidak memasang PJU liar agar tagihan rekening listrik tidak membengkak,” pungkasnya. (Opik)
